Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
HeadlineLintas Provinsi

Sinergi Muhadjir Effendy dan Ansar Ahmad dalam Membangun Kepri di Halalbihalal Muhammadiyah

16
×

Sinergi Muhadjir Effendy dan Ansar Ahmad dalam Membangun Kepri di Halalbihalal Muhammadiyah

Sebarkan artikel ini

Radarmalaka.com, Batam – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Republik Indonesia (RI), Muhadjir Effendy, dan Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad, menghadiri halalbihalal Pengurus Wilayah Muhammadiyah Provinsi Kepri di Masjid Hamka, Batu Aji, Kota Batam, pada Ahad, 5 Mei 2024.

Kegiatan ini bertujuan untuk menjaga komunikasi dan Ukhuwah Islamiyah, dan berlangsung dengan meriah. Hampir semua pimpinan daerah, pimpinan cabang, pimpinan ranting, pengurus lazimu, dan keluarga besar Muhammadiyah dari seluruh Kepri hadir pada kesempatan tersebut.

Menko PMK, dalam arahannya, mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Kepri Ansar Ahmad yang telah bekerja sama dilatarbelakangi oleh tupoksinya di Kementerian PMK, terutama terkait penanganan pandemi Covid-19.

Menko PMK Muhadjir Effendy menekankan pentingnya koordinasi dan sinkronisasi urusan pembangunan manusia dan kebudayaan di Provinsi Kepri.

Muhadjir Effendy menyampaikan bahwa keluarga besar Muhammadiyah harus ikut berpartisipasi dalam pembangunan, terutama di Kota Batam.

Salah satunya melalui bidang pendidikan dengan pendirian sekolah dan universitas hingga kesehatan dengan hadirnya rumah sakit.

“Kita mesti masuk pada bidang sosial seperti pendirian panti asuhan dan panti jompo, juga terus kita kembangkan,” ajak Muhadjir Effendy yang juga ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

Menurut Muhadjir Effendy, Kota Batam akan menjadi kota megapolitan nomor dua di Indonesia setelah Jakarta. Dia berharap keluarga besar Muhammadiyah Kepri dapat berkontribusi dalam pembangunan masa depan Kota Batam.

Sementara itu, Gubernur Kepri Ansar Ahmad menyatakan rasa syukurnya karena acara halalbihalal dihadiri Menko PMK Muhadjir Effendy.

Provinsi Kepri saat ini terus melakukan berbagai upaya percepatan pembangunan seperti Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Kepri menempati urutan pertama di Sumatera dan ketiga secara nasional.

Ansar juga menjelaskan bahwa Kepri menempati urutan pertama secara nasional pada Indeks Kerukunan Umat Beragama tahun 2022, sebesar 85,79 poin. Meskipun di tahun 2023 mengalami penurunan ke posisi kedua dengan nilai 83, 58 poin.

Ansar berkeyakinan bahwa bersama-sama dapat membangun Provinsi Kepri yang tercinta, termasuk keluarga besar Muhammadiyah, serta melanjutkan berbagai capaian pembangunan dengan sumbangsih dari Muhammadiyah yang sudah sangat luar biasa.

Selain Menko PMK Muhadjir Effendy dan Gubernur Kepri Ansar Ahmad, juga hadir pada kesempatan tersebut Anggota DPR RI Asman Abnur, Deputi 2 dan 6 Kemenko PMK RI, Presiden Muhammadiyah Singapura, Tim Percepatan Pembangunan Provinsi Kepri, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri, Pimpinan Muhammadiyah dan Aisyah se-Kepri, Pengurus Lazimu, dan keluarga besar Muhammadiyah.

Editor: Budi Adriansyah
Penulis: Mam/Fik