So’e – Pengurus DPP dan DPD Partai Demokrat harusnya lebih arif dan bijaksana dalam Penetapan Ketua Definitif Peserta Muscab Partai Demokrat di So’e – Kabupaten TTS- Provinsi NTT.
Selain harus arif dan bijaksana DPP dan DPD Partai Demokrat harus benar-benar selektif mendengarkan masukan dari PAC terkait Calon Ketua yang memiliki komitmen untuk membangun dan membesarkan Partai Demokrat Kabupaten Malaka, bukan mengakomodir kader Partai yang selama ini merongrong keberadaan Partai Demokrat di Kabupaten Malaka. Kalau Partai Demokrat mau maju harusnya tidak mengakomodir kader kutu loncat yang selama ini mau menghancurkan Partai.
Hal itu disampaikan Bendahara DPC Partai Demokrat Kabupaten Malaka, Emanuel Wempi kepada wartawan dari So’e – Kabupaten TTS , Kamis ( 19/5 -2022)
Dewan Wempi yang juga menjadi anggota DPRD Kabupaten Malaka 2 Periode itu mengatakan sangat menyesalkan kriteria yang ditetapkan DPP dan DPD dalam penetapan Ketua PAC Partai Demokrat di Dapil 3 Malaka.
” Saya sangat menyesal karena Ketua DPAC Io kufeu Fabianus Kabosu dan Ketua DPAC Botin Leobele, Leonidas Tae tidak diakomodir Partai Demokrat padahal kedua Ketua PAC itu sangat berjasa untuk membesarkan Partai Demokrat di Wilayah Dapil 3 Malaka. Buktinya, selama 2 periode ini ada anggota DPRD dari dapil 3 yang juga hasil perjuangan mereka”
” Saya heran karena DPP dan DPD dalam Muscab So’e kali ini menerapkan aturan yang aneh-aneh untuk gugurkan kader padahal kedua kader dan Ketua DPAC itu sudah berjasa membangun Partai Demokrat selama belasan tahun di wilayahnya”
Dewan Wempi juga sentil tentang kinerja DPP dan DPD Muscab untuk memuluskan salah satu Calon Ketua DPC Partai Demokrat dalam Muscab kali ini di So’e.
” Sebagai Pengurus teras Partai Demokrat kami lebih tahu kader mana yang selama ini loyal dan membesarkan Partai demokrat di Kabupaten Malaka
‘ Ada juga figur yang selama ini menggembos Partai Demokrat tetapi mau jadi Calon Ketua saat ini. Harusnya figur seperti ini di Kick dalam pencalonan sebagai Ketua Partai Demokrat Malaka”
” Contoh konkrit dalam Pilkada Malaka lalu, figur yang satu ini membelot dari Partai Demokrat mendukung paslon lain padahal sudah ada SK dari DPP di Pusat untuk mendukung figur yang diusung. Ini pengkhianat Partai dan Kutu Loncat harusnya digugurkan dalam pencalonan Ketua DPC Partai Demokrat saat ini”
” Kita siap dipanggil untuk memberikan kesaksian terkait figur pembelot itu supaya DPP dan DPD tidak salah menetapkan orang untuk dipilih dalam musyawarah Partai Demokrat. Kita siap sodorkan bukti terkait figur itu karena bisa menjadi momok untuk kemajuan Partai Denokrat kedepan'” tandasnya.
Pengurus DPP dan DPD Partai Demokrat hingga berita ini diturunkan belum berhasil dikonfirmasi . ( boni)