Radarmalaka.com, Tanjungpinang – Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad, melalui Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kepri Hasan, memberikan apresiasi dan selamat kepada masyarakat Tionghoa Senggarang yang sedang memperingati ulang tahun Dewa Hiang Thiang Sian Ti ke-134 di Vihara Hiang Thiang Ti, Senggarang, atau yang familiar di sebut sebagai Kampung Pancasila, Ahad, 22 Oktober 2023.
“Salam hormat dan salam kemuliaan dari Gubernur Kepri untuk bapak dan ibu sekalian yang malam ini hadir di vihara ini. Tetap jaga silaturahmi, jaga kebersamaan dan kekompakan untuk Tanjungpinang dan Kepulauan Riau yang lebih baik di masa-masa yang akan datang,” kata Hasan, menyampaikan pesan gubernur.
Gubernur sendiri disampaikan Hasan, tidak dapat hadir, karena sedang menjalankan aktivitas di luar kota yang tidak bisa ditinggalkan.
“Gubernur berharap, kegiatan malam hari ini berjalan aman, lancar dan sukses. Masyarakat Senggarang tetap guyup dan kompak,” kata Hasan.
Sebagai Penjabat (Pj) Wali Kota Tanjungpinang, Hasan sendiri mendapatkan beberapa tugas khusus, seperti menjalankan pemerintahan di Kota Tanjungpinang agar tetap berlangsung sebagaimana mestinya. Yakni, sama seperti tugas-tugas yang dilakukan Wali Kota definitif. Sesuai dengan amanah UU Nomor 23 Tahun 2014.
“Selain menjalankan pemerintahan, tugas pokok saya adalah mensukseskan pelaksanaan Pemilu dan Pilkada Tahun 2024 nanti,” ungkap Hasan.
Hasan juga menghimbau, mengingat pelaksanaan Pemilu akan dimulai pada tanggal 14 Februari 2024. untuk itu, Hasan mengajak seluruh masyarakat Kota Tanjungpinang, khususnya yang berada di Senggarang untuk sama-sama menyukseskannya.
“Kita semua tentunya berharap, agar proses Pemilu 2024 nanti bisa berjalan sukses, aman, tentram dan lancar serta dapat melahirkan pemimpin yang kita semua harapkan,” ujar Hasan.
Selain dua tugas di atas, Hasan juga mengaku mendapatkan tugas prioritas lainnya dari Presiden, seperti menurunkan angka kemiskinan di Kota Tanjungpinang.
Dijelaskan Hasan, bahwa pada Tahun 2022 lalu sesuai data dari Badan Pusat Statistik (BPS), tercatat angka kemiskinan di Kota Tanjungpinang mencapai 9,85 persen dari 21.7 ribu jumlah Kepala Keluarga yang ada.
“Adapun angka kemiskinan ekstrim di Tanjungpinang tercatat 2,71 persen atau sebanyak 2030 orang. Inilah yang menjadi ‘PR’ saya agar bisa diperbaiki. Di samping itu, saya juga ditugaskan untuk menjaga stabilitas harga bahan pokok, seperti beras, cabai dan lain-lain, untuk menjelang Natal dan Tahun Baru,” kata Hasan lagi.
Dan tugas berikutnya yang tidak kalah penting adalah upaya menurunkan angka stunting. Diakui Hasan, angka kasus stunting di Kota Tanjungpinang cukup rendah. Serta Pemerintah Kota Tanjungpinang sudah memiliki peta daerah-daerah mana saja yang memiliki masalah stunting. Sehingga hal ini lebih mudah diatasi.
“Sebagai Penjabat Walikota, saya butuh dukungan bapak dan ibu semua agar bisa menjalankan tugas-tugas yang sedang saya jalankan ini. Seberat apapun masalah di Tanjungpinang ini jika kita hadapi bersama-sama, tentu akan terasa lebih ringan dan mudah,” tutup Hasan.
Editor: Budi Adriansyah