Malaka – Pemerintah Kabupaten Malaka di Provinsi Nusa Tenggara Timur harus membangun tanggul pada tahun 2025 untuk selamatkan dan lindungi rakyat Kabupaten Malaka dari terjangan banjir bandang Benenai.
Pemerintah bisa membangun tangggul permanen atau tanggul darurat untuk selamatkan warga dari banjir bandang yang selalu setia mengunjungi rakyat setiap tahun.
Langkah tersebut harus ditempuh untuk selamatkan berbagi hasil pembangunan yang sudah ditorehkan dan memberikan rasa nyaman bagi rakyat disetiap musim penghujan.
Permintaan itu disampaikan sejumlah elemen masyarakat Kabupaten Malaka yang kepada wartawan media ini, Selasa (31/12-2024).
Tokoh Masyarakat Kabupaten Malaka, Ko Ama mengatakan sudah saatnya Pemkab Malaka memberikan perhatian untuk mengurus dan memperbaiki tanggul sepanjang DAS Benenai guna selamatkan rakyat dari banjir bandang Benenai yang selalu setia mengunjungi rakyat setiap tahun.
” Banjir bandang Benenai itu bukan isu baru tetapi sudah biasa bagi rakyat Kabupaten Malaka. Suka atau tidak setiap tahun pasti banjir itu datang sehingga harus dicarikan solusi oleh pemerintah untuk mengatasi persoalan itu agar tidak menyusahkan rakyat”, ujarnya.
Tokoh Adat Malaka Barat, Fukun Bere Bria mengatakan hal senada. Dia mengatakan sudah saatnya pemerintah daerah Kabupaten Malaka berkolaborasi dengan Pemprov NTT dan Pempus untuk mengatasi persoalan banjir Bandang Benenai secara terintegrasi agar memberikan solusi bagi rakyat di Perbatasan RI-RDTL.
” Solusi yang ditempuh, Pemeritah harus bangun tanggul permanen dan tanggul darurat untuk selamatkan warga dan harta rakyat dari terjangan banjir bandang. Sayang sekali hasil pembangunan yang sudah mulai dinikmati rakyat ternyata dirusak banjir setiap tahun. Kita minta agar mulai tahun 2025 tanggul itu bisa dibangun”, ujarnya.
Aktivis Mahasiswa Malaka di Kupang, Naris Nahak kepada wartawan mengatakan sangat mendukung Pemerintah bisa mengambil langkah konkrit selamatkan warga dari Banjir Bandang tahunan yang kerap melanda rakyat Malaka.
” Kita sangat Optimis kolaborasi Pemkab Malaka, Pemprov NTT dan Pempus bisa mengatasi persoalan banjir bandang Benenai di Kabupaten Malaka. Pembangunan tanggul itu penting selain untuk lindungi rakyat juga bisa selamatkan aset pemerintah dan harta rakyat yang sudah dibangun dengan susah payah”, tandasnya. ( boni)