Radar Malaka, Tanjungpinang – Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) melalui Dinas Komunikasi dan Informatika resmi meluncurkan logo peringatan Hari Jadi ke-23 tahun Kepri. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, kali ini pemerintah tidak menggelar sayembara desain.
Kepala Diskominfo Kepri, Hendri Kurniadi, menjelaskan bahwa logo tahun ini merupakan hasil modifikasi dari karya pemenang sayembara 2024 yang kemudian dipadukan dengan usulan dari Generasi Muda Badan Pekerja Pembentukan Provinsi Kepulauan Riau (GM-BP3KR).
“Tahun ini Pemprov Kepri tidak menyelenggarakan sayembara. Logo HUT ke-23 Kepri adalah kombinasi dari pemenang sayembara tahun sebelumnya dan masukan GM-BP3KR,” kata Hendri di Tanjungpinang, pada Senin, 8 September 2025.
Pertemuan resmi antara Diskominfo dan GM-BP3KR menjadi titik akhir dari proses penyusunan logo sebelum kemudian diluncurkan secara publik.
Ketua GM-BP3KR, Basyaruddin Idris, menyebut keterlibatan generasi muda dalam proses ini sebagai bentuk sumbangsih ide sekaligus rasa cinta terhadap daerah.
“Logo yang kami usulkan adalah karya anggota GM-BP3KR. Kami ingin menegaskan kebanggaan atas berdirinya Provinsi Kepulauan Riau,” ujar Basyaruddin, yang akrab disapa Tok Oom.
Lebih jauh, dia menyampaikan apresiasi kepada Pemprov Kepri dan Diskominfo yang telah membuka ruang kolaborasi.
“Terima kasih atas undangan dan kepercayaan yang diberikan. Ini menjadi kehormatan bagi kami,” tambahnya.
Logo HUT ke-23 Kepri dirancang oleh desainer kreatif yang sebelumnya pernah menjadi pemenang sayembara. Dengan pemahaman yang mendalam terhadap filosofi, budaya Melayu, serta karakter masyarakat maritim Kepri, ia dipercaya kembali untuk meramu simbol visual peringatan tahun ini.
Tak hanya menonjolkan estetika, logo tersebut juga sarat dengan pesan filosofis. Setiap garis, warna, dan bentuk dirancang untuk mencerminkan kekayaan laut, budaya Melayu, serta semangat kemajuan daerah.
Pemerintah berharap logo ini mampu menjadi perekat semangat masyarakat, memperkuat identitas kebudayaan, sekaligus menginspirasi seluruh elemen untuk terus membangun Kepulauan Riau menuju masa depan yang lebih maju dan berkelanjutan.
Editor: Budi Adriansyah
