Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
BeritaHeadlinePolitikRegional

Debat Terbuka Kedua di KPU Usung Thema Strategi Memajukan dan Menyelesaikan Persoalan Daerah Dengan 8 Sub Thema!! Ini Penjelasan Resmi Ketua KPU!!

5
×

Debat Terbuka Kedua di KPU Usung Thema Strategi Memajukan dan Menyelesaikan Persoalan Daerah Dengan 8 Sub Thema!! Ini Penjelasan Resmi Ketua KPU!!

Sebarkan artikel ini

Malaka – Pelaksanaan Debat Publik atau Debat Terbuka Kedua antar Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Malaka Tahun 2024 adalah “Strategi Memajukan dan Menyelesaikan Persoalan Daerah” dengan sub tema sebagai berikut:

1. Pertanian (pengelolaan lahan, ketahanan Pangan, Perikanan dan Peternakanj;

2. Infranstruktur (jalan jembatan, listrik, pasar, sarana
pendidikan, sarana kesehatan;

3. Tata ruang wilayah perkotaan, tata ruang wilayah
pedesaan

4. Perlindungan terhadap kelompok rentan (perempuan, anak, lansia dan disabilitas);

5. Pengelolaan sampah ramah lingkungan dan mitigasi bencana;

6. Penegakan Hukum: Strategi memberantas KKN;

7. Human Traficking/TPPO/Pekerja Migran

8. Ketenagakerjaan: Pengangguran dan Keterbatasan lapangan kerja.

Ketua KPU Malaka, YUVENTUS ADRIANUS BERE mengatakan hal itu saat membuka acara Debat Terbuka Kedua antar Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Malaka Tahun 2024 di Betun- Ibu Kota Kabupaten Malaka – Provinsi NTT, Senin (4/11-2024).

Dikatakannya, melalui
Pelaksanaan Debat Publik atau Debat Terbuka Kedua para pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Malaka dapat menyampaikan ide, gagasan dan rencana strategis terkait berbagai persoalan yang diperdebatkan agar setelah terpilih dapat dilaksanakan untuk percepatan kemakmuran dan kesejahteraan rakyat Kabupaten Malaka.

Dalam kesempatan yang sama Ketua KPU Malaka meminta kepada seluruh rakyat Malaka yang menonton siaran langsung debat di TVRI dan Live Streaming agar memperhatikan dengan seksama ide, gagasan dari ketiga paslon agar pada tanggal 27 November 2024 dapat menjatuhkan pilihan kepada figur yang diinginkan sesuai hati nurani masing-masing pemilih. ( boni)