Malaka – Bupati -Wakil Bupati Malaka Terpilih dengan suara terbanyak versi Riil Quick Count dalam Pilkada Malaka 2024, Stefanus Bria Seran – Henri Melki Simu ( SBS-HMS) harus konsisten tepati janji melakukan audit mulai dari mantan Bupati Malaka hingga Kepala Desa .
Pelaksanaan audit itu untuk memastikan kondisi terkini pengelolaan keuangan daerah dan aset pemerintah sebelum memulai kegiatan dalam pemerintahan yang baru.
Audit itu harus dilihat sebagai budaya kerja, bukan untuk memasukkan para pejabat ke penjara tetapi implementasi konkrit fungsi pengawasan yang harusnya dilaksanakan bagi setiap pejabat yang mengelola keuangan daerah untuk menghasilkan pemerintahan yang bersih dan berwibawa.
Anggota DPRD Provinsi NTT dari Fraksi Partai Golkar, Agustinus Nahak mengatakan hal itu di Kupang, Sabtu ( 30/11-2024).
Agus mengatakan ” AUDIT” itu harus dilihat secara positif untuk melakukan perbaikan kinerja para pengguna anggaran daerah supaya dalam pengelolaan keuangan daerah harus sesuai ketentuan dan peruntukannya agar bermanfaat bagi rakyat.
” Audit itu setiap tahun dilakukan secara reguler bagi seluruh SKPD oleh APIP, namun harus diperhatikan lagi dan ditingkatkan untuk menghindari kekeliruan dan kesalahan baik dibidang administrasi dan keuangan”, ujarnya.
” Dalam janji kampanye, SBS-HMS sudah menjanjikannya di rakyat sehingga harus dilakukan agar tingkat kepercayaan publik terhadap pemerintahan SBS-HMS tetap terjaga serta mendapatkan dukungan rakyat”, imbuhnya.
Pengacara Muda Papua – Jakarta asal Kabupaten Malaka, Marcello Seran, SH kepada wartawan mengatakan komitmen Paslon SBS-HMS untuk memberantas Korupsi di Kabupaten Malaka melalui Audit harus mendapatkan dukungan dari semua elemen masyarakat Kabupaten Malaka untuk menghasilkan pemerintahan yang bersih dan berwibawa.
” Sebelum bekerja, SBS-HMS harus pastikan kondisi riil yang ada di Malaka dengan melakukan audit supaya mengetahui persis kondisi keuangan dan aset yang dimiliki pemerintah daerah sebagai titik awal untuk bekerja. Rakyat inginkan audit itu tidak tebang pilih tetapi harus dimulai dari mantan Bupati Malaka, Para Kadis hingga Kepala Desa dan Kepala Sekolah untuk memastikan kondisi riil terkini yang ada di Malaka, sekaligus sebagai tonggak awal sebelum mulai kerja”, ujarnya.
” Jangan takut lakukan audit karena tujuannya bagus untuk selamatkan uang rakyat dan perbaikan kinerja pemerintah daerah. Pemda Malaka harus berani dan tiru gebrakan Presiden Prabowo, hanya dalam 10 hari dilantik sudah bongkar 28 kasus mega korupsi di Indonesia untuk selamatkan uang rakyat. Semangat Presiden Prabowo untuk memberantas korupsi itu harus turun hingga daerah termasuk di Kabupaten Malaka”, paparnya.
Wakil Bupati Malaka terpilih, Henri Melki Simu mengatakan SBS-HMS pasti melakukan audit sesuai harapan rakyat Malaka.
” Audit itu bukan hal baru dibidang pemerintahan tetapi setiap tahun dilakukan secara reguler karena itu program pemerintah. Jadi jangan takut karena tujuannya baik supaya bisa menyelamatkan para pejabat pengguna anggaran agar tidak terjerumus dalam lubang karena ketidatahuannya. Wakil Bupati itu tugasnya dibidang pengawasan sehingga pasti sering bertemu saat lakukan audit. Kita pasti lakukan karena itu harapan rakyat dan juga kewajiban pemimpin untuk ciptakan pemerintahan yang bersih dan berwibawa”, tandasnya. ( boni)