Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
HeadlineLintas Provinsi

Antusiasme Masyarakat Penyengat untuk Dukung Ansar-Nyanyang pada Kampanye Perdana di Pulau Penyengat

82
×

Antusiasme Masyarakat Penyengat untuk Dukung Ansar-Nyanyang pada Kampanye Perdana di Pulau Penyengat

Sebarkan artikel ini

Radar Malaka, Tanjungpinang – Pada Jumat, 27 September 2024 malam, kampanye perdana Pasangan Calon (Paslon) Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad-Nyanyang Haris Pratamura di Pulau Penyengat berjalan dengan antusiasme masyarakat yang tinggi. Kendati tanggal tersebut Ansar tidak dapat hadir, kampanye diwakili oleh Ketua Pemenangan Ansar-Nyanyang, Ade Angga.

Kampanye tersebut membuat masyarakat Pulau Penyengat merasa senang dan memberi dukungan yang kuat kepada Ansar yang sudah melakukan perubahan signifikan di Pulau Penyengat. Karena hasil kerja dan pengaruhnya yang nyata, masyarakat tetap memberi dukungan pada Ansar untuk melanjutkan pembangunan di Pulau Penyengat selama dua periode.

”Alhamdulillah, masyarakat Pulau Penyengat solid dan kompak memberikan dukungan kepada Pak Ansar Ahmad, karena pembangunan di Pulau Penyengat sangat terlihat,” ujar Ade Angga.

Pembangunan di Pulau Penyengat di bawah kepemimpinan Ansar telah mencapai hasil yang terlihat, seperti pembangunan ponton pelabuhan, jalan-jalan, dan revitalisasi Masjid Sultan Riau Penyengat.

Turis mancanegara dan wisatawan mancanegara merasa nyaman saat berkunjung ke Pulau Penyengat dan di malam hari, lampu-lampu yang sangat cantik menghiasi Penyengat.

Masjid Raya Sultan Riau Penyengat juga dipercantik, lantai masjid diganti dengan lantai marmer khusus yang membuat lantai Masjid Raya Penyengat tetap sejuk meskipun dalam cuaca panas.

Pembangunan masjid dilakukan dengan berbagai kajian dan survei khusus untuk menjaga nilai dan kekhasan masjid ini di masa lampau.

Selain itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri melakukan perbaikan tempat wudhu dan toilet, pengecatan masjid, perbaikan menara, pemasangan aksesoris, dan penataan ruang terbuka hijau.

Peningkatan estetika kawasan Pulau Penyengat juga dilakukan dengan mengoptimalisasi ruang dokumenter serta pemasangan videotron di depan masjid.

Selain mengganti lantai masjid, Ansar juga memasang karpet masjid yang khusus dipesan dari Turki agar tampilan Masjid Raya Penyengat tetap mengutamakan kesan heritage-nya.

“Semua pembangunan ini menciptakan kesan khusus bagi penyair dan turis yang berkunjung ke Pulau Penyengat,” kata Ade Angga.

Editor: Budi Adriansyah