Radarmalaka.com, Lingga – Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Lingga untuk menjalin silaturahmi dengan masyarakat dan menyerahkan bantuan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri sebesar Rp523,2 juta. Penyerahan bantuan dilaksanakan di Lapangan Volly Senanggai, Kelurahan Pancur, Kecamatan Lingga Utara, Kabupaten Lingga pada Rabu, 17 Juli 2024.
Dalam sambutannya, Ansar menyatakan bahwa bantuan tersebut merupakan bentuk komitmen Pemprov Kepri dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Bantuan ini bertujuan untuk mendukung pembangunan infrastruktur dan pelayanan publik di berbagai sektor penting, seperti keagamaan, pendidikan, dan kesejahteraan sosial.
Total nilai bantuan meliputi bantuan untuk Rumah Ibadah senilai Rp280 juta, terdiri dari Masjid Nurul Ikhsan di Desa Rantau Panjang senilai Rp70 juta, Masjid Al-Falah di Kelurahan Pancur senilai Rp50 juta, Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) An-Nur di Desa Resun Pesisir senilai Rp80 juta, Majelis Taklim Al-Hikmah di Senanggai senilai Rp30 juta, dan Masjid Nurul Hidayah di Teregeh, Sekanah senilai Rp50 juta. Insentif Keagamaan juga diberikan dalam total senilai Rp14,4 juta untuk 12 penerima yang menerima masing-masing Rp1,2 juta.
Dalam bidang pendidikan, Ansar memberikan Bantuan Transportasi Laut Siswa SMAN 1 Lingga Utara untuk 59 Siswa senilai Rp43,1 juta dan Bantuan Transportasi Darat Siswa SMAN 1 Lingga Utara untuk 118 Siswa senilai Rp26,5 Juta. Insentif Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Raudhatul Athfal (RA) dan TK juga diberikan kepada 3 orang penerima masing-masing senilai Rp1,2 juta dengan total Rp3,6 juta.
Selain itu, bantuan berupa BPJS Ketenagakerjaan diberikan kepada 100 warga kelautan dan perikanan dengan total senilai Rp20,1 juta serta Jaring Keramba Tancap diberikan kepada 23 nelayan Pancur dengan total senilai Rp95,9 juta. Terdapat 53 penerima yang menerima Bantuan Sosial Kesejahteraan Keluarga.
Pada kesempatan tersebut, Ansar memberikan insentif kepada lembaga dan masyarakat setempat. Lurah mendapatkan bantuan sebesar Rp3 juta dan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) menerima bantuan Rp5 juta. Delapan RT menerima bantuan sebesar Rp12 juta, empat RW menerima Rp6 juta, dan dua posyandu mendapatkan bantuan Rp10 juta. Insentif juga diberikan kepada Tim Pendamping Keluarga (TPK) dengan total Rp3,6 juta untuk tiga orang.
Bantuan Subsidi Margin 0% diberikan kepada dua Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) untuk tujuh penerima senilai Rp18,5 juta, dan satu paket alat olahraga untuk mendorong aktivitas fisik dan kesehatan masyarakat.
Ansar berharap bantuan tersebut dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup warga Kepri.
“Semoga bantuan ini benar-benar bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dan kita semua bisa bersama-sama membangun Kepulauan Riau menjadi lebih maju dan sejahtera,” tutupnya.
Editor: Budi Adriansyah
Penulis: Ky