Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
HeadlineLintas Provinsi

Ansar Ahmad Ajak Masyarakat Meriahkan Pekan Kebudayaan Daerah Provinsi Kepri…

161
×

Ansar Ahmad Ajak Masyarakat Meriahkan Pekan Kebudayaan Daerah Provinsi Kepri…

Sebarkan artikel ini

Radarmalaka.com, Tanjungpinang – Jelang Hari Jadi ke-21 Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), akan disemarakkan dengan Pekan Kebudayaan yang digelar oleh Dinas Kebudayaan Provinsi Kepri dari tanggal 21-23 September 2023, di pelataran Tugu Sirih, Tepi Laut, Kota Tanjungpinang.

Pekan Kebudayaan ini direncanakan dibuka langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy.

Selama tiga hari pergelaran Pekan Kebudayaan, ada empat acara utama yang bisa dinikmati oleh masyarakat. Keempat acara tersebut adalah pagelaran seni pertunjukan, pameran budaya, workshop dan lomba melukis, dan kompetisi permainan dan olahraga tradisional.

Gubernur Provinsi Kepri Ansar Ahmad mengatakan, Pekan Kebudayaan seperti ini adalah ajang yang sangat bagus untuk memperkenalkan secara luas kekayaan budaya yang dimiliki oleh Provinsi Kepri.

“Kita ingin masyarakat semua bisa hadir di Pekan Kebudayaan, karena kita bisa lebih banyak mengetahui keanekaragaman budaya yang Kepri miliki, sekaligus ajang promosi budaya kita,” kata Ansar, Rabu, 20 September 2023.

Beberapa seni pertunjukan yang akan ditampilkan dalam Pekan Kebudayaan adalah Teater Mendu, Teater Bangsawan, Silat Tradisi, Zapin Laba-laba Natuna, dan Gazal.

Selain seni pertunjukan, Pekan Kebudayaan melibatkan tiga museum di Provinsi Kepri untuk pameran budaya. Ketiga mesum tersebut adalah Museum Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah, Museum Linggam Cahaya, dan Museum Bahari Bintan.

Ansar juga mengungkapkan adanya perwakilan negara sahabat yang ikut memeriahkan Pekan Kebudayaan, di antaranya adalah Sri Wana Singapura, Era Dance Singapura, dan seniman dari Selangor Malaysia.

“Dengan hadirnya saudara-saudara kita dari negara sahabat, harapannya Pekan Kebudayaan ini bisa terus melestarikan kebudayaan rumpun Melayu,” ujar Ansar.

Editor: Budi Adriansyah
Penulis: Jlu