Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
HeadlineLintas Provinsi

Ansar Ahmad Temui Bahlil Lahadalia, Bahas Percepatan Pemenuhan Energi

68
×

Ansar Ahmad Temui Bahlil Lahadalia, Bahas Percepatan Pemenuhan Energi

Sebarkan artikel ini

Radar Malaka, Jakarta – Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad, bertemu dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia, Bahlil Lahadalia, untuk mendiskusikan percepatan pemenuhan energi pada hari Ahad, 29 Desember 2024.

Beberapa program yang dibahas antara lain adalah percepatan program ketenagalistrikan “Kepri Terang” untuk periode tahun 2025-2030 serta pemenuhan pasokan gas melalui pembangunan pipa gas ruas West Natuna Transportation System (WNTS)-Pulau Pemping.

Terkait persoalan kelistrikan di Kepri, saat ini masih terdapat 39 pulau yang berpenghuni namun belum mendapatkan pasokan listrik dari PLN. Berdasarkan data Dinas ESDM Provinsi Kepri, terdapat 81 sub sistem yang masih belum teraliri listrik meskipun 14 sub sistem baru berhasil dialiri listrik.

Hal ini membutuhkan solusi yang harus segera dicari bersama oleh Pemerintah Provinsi Kepri, Kementerian ESDM, dan PT. PLN (Persero).

Meskipun rasio elektrifikasi Kepri sudah mencapai 97,99 persen, namun upaya untuk memenuhi kebutuhan listrik harus terus ditingkatkan agar target rasio elektrifikasi tahun 2025 sebesar 98,80 persen dapat tercapai.

Selama pertemuan tersebut, Ansar juga mengucapkan terima kasih atas dukungan Menteri ESDM melalui PT. PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Riau-Kepri yang akan melaksanakan road map ketenagalistrikan di Kepri dengan alokasi anggaran sebesar Rp127 miliar pada tahun 2025.

Tak lupa, Ansar juga memohon dukungan dari pemerintah melalui Menteri ESDM untuk merealisasikan Road Map PT. PLN (Persero) UID Riau-Kepri dalam jangka waktu 5 tahun mendatang.

Editor: Budi Adriansyah
Penulis: SS