Radar Malaka, Tanjungpinang – Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad, telah meresmikan Gedung Bintan Samudera Training Center (BSTC), sebuah pusat pelatihan keterampilan pelaut dan kemaritiman yang dikelola oleh Yayasan Bintan Bahari Samudera.
Gedung tersebut terletak di Jalan Sultan Sulaiman, Kelurahan Kampung Bulang, Kecamatan Tanjungpinang Timur, Kota Tanjungpinang. Peresmian ini berlangsung pada Kamis, 19 Desember 2024, yang ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Ansar.
Dalam pidatonya, Ansar menegaskan pentingnya pendidikan keterampilan berbasis kompetensi sebagai kunci untuk meningkatkan daya saing Sumber Daya Manusia (SDM) di Kepri, terutama bagi generasi muda.
“Saat ini, peluang pekerjaan sangat tergantung pada keterampilan dan sertifikasi yang memenuhi standar. Kehadiran pusat pelatihan seperti BSTC menjadi suatu keharusan untuk mempersiapkan generasi muda menghadapi tuntutan pasar kerja, baik di dalam maupun di luar negeri,” ujar Ansar.
Ansar juga menyoroti upaya pemerintah dalam mendukung pelatihan berbasis vokasi untuk menciptakan tenaga kerja yang bersaing secara global. Salah satunya adalah program kelas internasional yang sedang digalakkan, di mana siswa berbakat akan dipersiapkan untuk meniti karier di luar negeri seperti Singapura, Johor, Jepang, dan Korea.
“Kami telah meluncurkan program kelas internasional di mana siswa yang memiliki kemampuan dasar bahasa Inggris akan menerima pembekalan khusus. Mereka tidak hanya diperkenalkan dengan keterampilan teknis, namun juga dipersiapkan untuk bersaing di pasar kerja internasional. Bahkan orang tua siswa turut terlibat dalam menjamin kesuksesan anak-anak mereka,” tambahnya.
Ansar juga mengapresiasi dukungan Kementerian Perhubungan dan sektor industri dalam pengembangan pendidikan vokasi.
Dia menekankan pentingnya kolaborasi berbagai pihak, termasuk instruktur dari sektor industri, untuk menjamin pelaksanaan pelatihan sesuai dengan kebutuhan lapangan.
“Kami memiliki Balai Latihan Kerja (BLK) di berbagai kabupaten/kota di Kepri, seperti di Batam, Karimun, Natuna, Lingga, dan Bintan. Pemerintah akan terus mendukung pengembangan fasilitas pendidikan vokasi ini, termasuk membantu fasilitasi administrasi dan akses ke pemerintah pusat jika diperlukan,” paparnya.
Ansar menegaskan bahwa pembangunan SDM merupakan prioritas utama pemerintah, sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045.
Dia berharap BSTC dapat menjadi pusat pelatihan unggulan dalam mencetak tenaga kerja berkompetensi di sektor kemaritiman dan bidang lainnya.
“Kami yakin, melalui pelatihan dan kerja sama yang kokoh, kita bisa menghasilkan tenaga kerja terampil yang akan menjadi kebanggaan daerah dan mampu bersaing di pasar kerja baik di dalam maupun di luar negeri,” pungkasnya.
Peresmian gedung tersebut diakhiri dengan doa bersama dan harapan agar BSTC mampu menjadi lembaga pelatihan yang berperan dalam pengembangan SDM di Kepri.
Ansar juga mengajak Yayasan Bintan Bahari Samudera untuk terus memperluas program pelatihan dan menjalin kerja sama dengan pemerintah serta dunia industri.
Editor: Budi Adriansyah
Penulis: Ay/Jlu