Radar Malaka, Batam – Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad mengajak segenap guru dan tenaga pendidik lainnya untuk terus melahirkan anak-anak bangsa berprestasi guna membangun Provinsi Kepri menjadi lebih baik lagi.
“Karena anak-anak kita adalah generasi penerus masa depan Indonesia,” kata Ansar saat mengawali sambutan dalam acara Tabligh Akbar Peringatan Hari Guru Nasional 2024 di Golden Prawn, Bengkong, Kota Batam, pada Senin, 25 November 2024.
Peringatan Hari Guru ke-30 dan Hari Ulang Tahun (HUT) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke-79 tahun ini mengusung tema “Guru Hebat, Indonesia Kuat”. Acara ini menghadirkan penceramah Ustadz Abdil Muhaidir Ritonga dari Medan yang hadir beserta istri.
Menurut Ansar, guru harus memiliki kompetensi, semangat mengabdi, dan kepedulian yang tinggi terhadap pendidikan.
Lebih dari itu, guru juga harus mampu menjadi teladan bagi peserta didik dan lingkungannya. Karena keteladanan yang baik ini akan menjadi model yang dapat dicontoh langsung oleh anak-anak dalam kehidupan sehari-harinya.
Tidak sebatas itu saja, guru juga harus memiliki kedisiplinan, kejujuran, dan perjuangan. Karena itu merupakan modal berharga untuk suksesnya karir dan profesi mulia.
“Dan tak kalah pentingnya, bapak dan ibu guru semua, harus terus belajar dan tidak lelah untuk mencari ide-ide baru, agar tetap adaptif dengan perkembangan teknologi yang terus berkembang,” pesan Ansar.
Di hadapan ribuan guru, Ansar juga berkomitmen untuk terus memperjuangkan kesejahteraan mereka dengan terus mengawal proses seleksi penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), baik formasi guru, tenaga kesehatan, maupun teknis.
“Itu semua adalah ikhtiar kita bersama untuk terus mendorong kesejahteraan bapak dan ibu semua, agar makin hebat dalam mendidik anak-anak Kepulauan Riau yang maju dan berkarakter,” tegasnya.
Di penghujung sambutannya, Ansar tak lupa mengucapkan selamat Hari Guru.
“Terus menjadi guru hebat untuk Indonesia yang kuat,” pungkasnya.
Dalam tausiyahnya, Ustadz Abdil Muhaidir Ritonga menyampaikan ada empat kriteria guru, yakni: 1. Guru nyasar, yang bukan sesuai ‘basic’-nya. 2. Guru saudagar, yang orientasinya pada jualan. 3. Guru sabar, yang dengan teliti mendidik, dan 4. Guru mujur, yang akan berbuah kebaikan.
Kegiatan Tabligh Akbar yang dihadiri ribuan peserta kali ini juga dihadiri perwakilan guru dari Kabupaten Karimun, Kota Tanjungpinang, Kabupaten Bintan, selain dari seluruh guru SMAN dan SMKN Kota Batam.
Editor: Budi Adriansyah
Penulis: Fik