Malaka – Mengejutkan!!! Ternyata program Audit 100 hari kerja yang diusung Bupati- Wakil Bupati Malaka sebagai program unggulan SN-KT (2021-2024 ) hanya semata janji belaka.
Janji SN-KT untuk program audit 100 hari kerja untuk periksa Kades hingga mantan bupati hanya gertakan sambal tanpa aksi nyata di lapangan .
Sementara audit yang digembar gemborkan itu merupakan hasil kerja Bupati SBS-DA yang ditindaklanjuti SN-KT saat pimpin Malaka.
Calon Wakil Bupati Malaka, Henri Melki Simu ( HMS) mengatakan hal itu pada Kampanye Terbatas SBS-HMS di Desa Litamali – Kecamatan Kobalima – Kabupaten Malaka – Provinsi NTT, Senin (7/10-2024).
Dikatakannya, salah satu kegagalan SN-KT selama pimpin Malaka yakni tidak berjalannya program audit 100 hari kerja seperti yang dijanjikan SN-KT.
” Ini bukti SN-KT tidak konsisten dalam urusan pemberantasan korupsi dan untuk program ini gagal total “, ujarnya.
” Kalau memang SN-KT mengusung program pemberantasan KKN berarti harusnya semua kasus dugaan korupsi seperti rumah bantuan Seroja dan Septic Tank yang bermasalah itu direkomendasikan SN-KT untuk diproses hukum. Tetapi faktanya, SN-KT hanya mendiamkan kasus dugaan korupsi tersebut hingga akhir masa jabatannya. Itu artinya, SN-KT benar-benar gagal dalam urusan pemberantasan korupsi di Kabupaten Malaka”, tandasnya. ( boni)