Malaka – Militan SN-KT dalam Pilkada Malaka Tahun 2020 di Desa Angkaes -Kecamatan Welimam -Kabupaten Malaka, Agnes Nahak- Sili Manek mengaku sangat kecewa dan
resmi bergabung untuk memenangkan SBS-HMS dalam Pilkada Malaka 27 November 2024 di Desa Angkaes.
Hengkangnya dua militan Pilkada itu karena merasa dikecewakan pasangan Bupati/Wakil Bupati SN-KT yang dinilai ingkar dan tidak tepati janji kampanye sehingga banyak menyusahkan rakyat.
Warga Desa Angkaes, Agnes Nahak dan Sili Manek mengatakan hal itu disela kunjungan keluarga Bakal Calon Bupati Malaka, Stefanus Bria Seran ( SBS) di Desa Angkaes – Kecamatan Weliman – Kabupaten Malaka, Jumat (2/8-2024).
Agnes mengatakan dirinya harus mengalihkan dukungannya ke SBS-HMS karena merasakan kekecewaan bersama warga karena banyak janji yang tidak ditepati pemimpin saat ini. Kata dia, setelah terpilih mereka tidak jalankan program sesuai janji mereka sehingga banyak mengecewakan rakyat.
” Warga dijanjikan dapat kerja tetapi satu orangpun tidak diakomodir. Yang terjadi justru SN-KT Pecat Ribuan Teda di Malaka dengan alasan yang tidak masuk akal. Saat suami saya meninggal dan sementara berbaring sebelum dikubur mereka telpon katanya mau kasi kerja tetapi hingga mereka mau turun kembali saat ini tidak ada realisasi.
Itu bentuk penipuan dan pengkhianatan terhadap rakyat sehingga tidak boleh ditoleransi”, ujarnya.
Agnes mengatakan 60 lebih traktor lahan kering milik pemerintah dibiarkan begitu saja, dijadikan barang antik dan tidak diurus untuk kerja kebun rakyat sehingga banyak petani merasa dirugikan.
” Dulu saat calon omongnya mau buat program swasembada pangan tetapi hasilnya tidak seperti harapan masyarakat. Rakyat susah karena tanahnya tidak dipacul sehingga rakyat juga yang susah. Dibidang kesehatan juga sama, rakyat banyak mengeluh karena sulit mendapatkan akses pelayanan kesehatan yang baik karena berbagai alasan” bebernya.
Ketua Bro SN-KT Desa Angkaes, Sili Manek mengatakan dirinya merasa ditipu dengan kartu Sis-Bro yang dikeluarkan tim SN-KT yang menurut dia sesuai arahan tim bisa digunakan untuk mengambil beras secara gratis di toko-toko Betun.
” Saya pernah bawa kartu Sis-Bro untuk tukar beras di Betun. Bukannya dapat beras tetapi justru dimarahin toko. Dari situ saya baru sadar sudah ditipu tim SN-KT yang serahkan kartu itu”, tambahnya.
” Dalam Pilkada Malaka 2020 tim kerja SN- KT Desa Angkaes galang masa untuk Bupati Simon -Kim dan hasilnya bisa memperoleh dukungan 466 suara di Desa Angkaes . SN-KT hanya kalah 42 Suara dari Paslon SBS-WT. Dalam Pilkada Malaka 2024 mandat itu kami cabut dan alihkan dukungan ke SBS-HMS supaya bisa mengurus rakyat karena SBS sudah membuktikan membantu rakyat sebagai Bupati Perdana Malaka saat itu melalui program Pacul tanah gratis, pengobatan dengan KTP-e dan ada lapangan kerja untuk rakyat karena SBS mengurus anak-anak Malaka”, imbuhnya.
Pemuka Masyarakat dari Uma Katuas , Albertus Seran mengatakan kinerja SBS tidak diragukan lagi karena sudah membuktikannya kepada rakyat saat memimpin sebagai Bupati Perdana Malaka.
Dia mengatakan keluarga besar “Rumah Kuning” dari dulu sudah memperhatikan rakyat bukan hanya pada saat politik seperti saat ini. (boni)
