Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
BeritaHeadlineOlahragaRegional

Adrianus Bria Seran Terpilih Lagi Jadi Ketua Askab PSSI Malaka Periode 2024-2028

566
×

Adrianus Bria Seran Terpilih Lagi Jadi Ketua Askab PSSI Malaka Periode 2024-2028

Sebarkan artikel ini

Malaka – Adrianus Bria Seran, SH terpilih kembali menjadi Ketua Askab PSSI Malaka Periode 2024-2028 melalui Kongres Askab PSSI Malaka yang digelar di Haitimuk – Malaka – Provinsi NTT, Sabtu (6/4-2024).

Dihadapan Askab Provinsi NTT dan 20 Voters yang menghadiri Kongres sepakat memilih kembali Adrianus Bria Seran kembali pimpin Askab PSSI Malaka secara musyawarah mufakat tanpa paksaan dari pihak manapun.

Salah satu pertimbangan Voters memilih kembali Adrianus menjadi Ketua Askab PSSI yakni selama kepemimpinan beliau sudah menorehkan berbagai prestasi ditingkat regional, bahkan mewakili NTT berkiprah ditingkat nasional sehingga perlu dilanjutkan dimasa mendatang.

Ketua Askab Malaka terpilih, Adrianus Bria Seran, SH dalam kesempatan yang sama mengajak semua stake holder
untuk tetap bergandengan tangan membangun sepak bola di Malaka harumkan nama Malaka dan Provinsi NTT.

” Salah satu cita-cita saya setelah lantik bisa programkan di Malaka harus ada Wasit C1 Nasional untuk pimpin pertandingan di liga 1 Nasional”, ujarnya.

” Tahun ini ada 4 iven yang diikuti yakni Popda NTT, Sepak Bola U 13, U 15 dan U 17″, tambahnya.

Sekretaris Asprov NTT, Pieter Fomeni dalam kesempatan yang sama mengatakan pelaksanaan Kongres di Malaka berjalan lancar dan sangat dinamis.

” Dari hasil LKPJ Ketua Askab PSSI menunjukkan banyak hal yang sudah ditorehkan di Malaka selama ini sehingga Ketua yang lama bisa terpilih kembali dalam kongres ini”, tambahnya.

Dia mengatakan Asprov NTT sangat apresiasi dan dukung rencana Askab agar Malaka bisa miliki wasit C1.

” Untuk bisa test Wasit C1 supaya siapkan fisik dan pengetahuan teknis yang memadai agar bisa sukses dalam tes”, bebernya.

Pieter juga meminta kepada Askab PSSI Malaka supaya tetap menggelar kompetisi sepak bola secara teratur.

” Kompetisi harus berjalan supaya ada regenerasi pemain sesuai kelompok umur agar Malaka tidak kekurangan stok pemain”, tandasnya ( boni)