Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Malaka, Devi H Ndolu menyebut mutasi pejabat yang dilakukan Bupati Malaka, Simon Nahak termasuk mutasi yang paling kacau dalam sejarah berdirinya Kabupaten Malaka.
Pasalnya, mutasi yang digelar saat ini menimbulkan banyak persoalan baru, menyulitkan perangkat daerah untuk memproses keuangan yang berdampak kepada keterlambatan penerimaan gaji ASN dan kegiatan lainnya.
Solusinya, Bupati Malaka harus segera melantik Sekda Definitif agar bisa menandatangani DPA dan segera mengisi kekosongan jabatan Kepala Badan Keuangan yang baru untuk memproses hak-hak ASN dan kebutuhan keuangan di Perangkat Daerah.
Devi H Ndolu mengatakan hal itu kepada wartawan melalui sambungan telpon seluler , Rabu ( 19/1-2022).
Waket Devi mengatakan pelantikan pejabat eselon dilingkup Pemkab Malaka diduga kuat tanpa kajian sehingga ada ketimpangan dimana-mana yang berdampak pada aktifitas pemerintahan terganggu.
” Kita minta supaya Bupati Malaka jangan susahkan ASN. Segera Lantik Sekda Definitif dan mengisi kekosongan Kepala Badan Keuangan yang baru saja di mutasi supaya semua aktifitas bisa berjalan”
” DPA sampe saat ini belum di tandatangani Sekda karena Sekda definitif belum ada dan juga Plh sekda tidak bisa tanda tangan DPA ”
” Akibat salah urus begini para ASN belum terima gaji bulan Januari sampe saat ini . Kita minta jangan susahkan PNS, Cukup teda saja”
“Ini mutasi paling kacau dan amburadul sejak Kabupaten Malaka berdiri”
ADPRD Fraksi Golkar, Raymundus Seran Klau kepada wartawan mengatakan hal senada.
” Patut dicurigai mutasi Pejabat di lingkup pemkab Malaka tanpa kajian sehingga dampaknya seperti saat ini”
” Harusnya tim Baperjakat mengkaji dan memberikan masukan kepada Bupati supaya membuat keputusan positif dalam penataan birokrasi dan kelancaran urusan keuangan di daerah”
” Kalau tidak ada Sekda Definitif bagaimana DPA bisa diproses?? Lagi pula pengisian jabatan lowong di Badan Keuangan Daerah harus segera dilakukan guna percepatan pengurusan masalah keuangan ”
” Saat ini banyak keluhan dari para ASN karena sudah mau akhir bulan tetapi belum juga terima gaji padahal kebutuhan keluarga sudah menanti”
Terkait persoalan diatas Bupati Malaka, Simon Nahak sudah dikonfirmasi wartawan melalui pesan WA dan centang dua namun belum direspon. ( boni)
