Malaka – Pelaksanaan Program Unggulan Bupati – Wakil Bupati Maka harus ditunjang grand design Program yang terukur dan dapat diimplementasikan.
Pemerintah harus bisa mewujudkan sebuah grand design program yang bagus sebagai landasan untuk berlangkah terutama dalam mengimplementasikannya di lapangan.
DPRD Malaka secara prinsip pasti mendukung program swasembada Pangan sejauh itu untuk mensejahterakan rakyat.
Supaya program itu berjalan bagus maka Pemerintah harus memaparkan program itu kepada seluruh anggota DPRD Malaka agar bisa mendapatkan dukungan.
Wakil Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Malaka, Petrus Nahak, ST mengatakan hal itu kepada wartawan di Betun – Ibu Kota Kabupaten Malaka, Jumat (10/6-2022).
Dikatakannya, sebagai mitra pemerintah yang membidangi Pertanian sangat mendukung program Swasembada Pangan yang merupakan Program Unggulan Pemda Malaka.
” Hingga saat ini kita sebagai mitra komisi belum paham benar terkait program itu sehingga harus disosialisasikan SN-KT kepada seluruh anggota dewan”
” Kita berharap Bupati dan Wakil Bupati Malaka segera mensosialisasikan grand design program tersebut supaya dipahami anggota Dewan guna mendapatkan dukungan Politik dalam penganggarannya”
” Selama ini kita hanya dengar dan baca di media bahwa Pemerintah sudah melaunching Brand Nona Malaka dan Fore Lakateu, namun jujurnya kita sebagai mitra komisi belum paham benar soal grand design program itu dan sudah sejauh mana implementasinya”
” Swasembada Pangan yang dijadikan sebagai program unggulan SN-KT pasti kita dukung tetapi pemerintah harus membuat grand design yang bagus dan terukur agar berhasil”
” Kalau pemerintah mau jual beras Nona Malaka maka produksi beras di Malaka harus surplus. Jangan dulu jual beras keluar daerah kalau masyarakat masih kekurangan cadangan pangan. Intinya, pemerintah harus buat program yang baik dan terukur. Bila hasil produksinya surplus baru jual keluar Malaka”, ujarnya.
Plt Kadis Pertanian Malaka, Vinsen Kapu hingga berita ini diturunkan belum berhasil dikonfirmasi. ( boni)