Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Headline

PSSI Mendukung Penerapan GPS Tracker di Turnamen Nusantara Cup.

111
×

PSSI Mendukung Penerapan GPS Tracker di Turnamen Nusantara Cup.

Sebarkan artikel ini

JAKARTA: Turnamen Nusantara Open akan memperebutkan Piala Prabowo Subianto, merupakan kepeduliannya terhadap kemajuan sepakbola Indonesia dalam mencari talenta-talenta sepakbola muda di tanah air.

Sekjen PSSI Yunus Nusi mendukung pelaksanaan Nusantara Open 2022, yang akan dimulai tanggal 16 – 31 Juli 2022, di lapangan NPC Hambalang, Bogor dan partai puncak akan dilaksanakan di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor.

PSSI akan mendukung pelaksanaan Nusantara Open 2022. Dukungan itu disampaikan Sekjen PSSI Yunus Nusi saat menerima Ketua Dewan Pengarah Nusantara Open Farry Djemi Francis, Onny Hardjanto, Aji Bintara, Abdullah Azzam, di Kantor PSSI, FX Plasa, Selasa (28/6).

Saat bertemu panitia Nusantara Open, Sekjen PSSI Yunus Nusi didampingi Direktur Teknik PSSI Indra Syafri dan deputi dan staf bidang pertandingan PSSI.

Dalam kesempatan itu Ketua Dewan Pengarah Turnamen Nusantara Open, Fary Djemi Francis menyampaikan rencana berkaitan dengan penyelenggara Turnamen Nusantara Open dan rencana pembentukan Akademi Sepakbola Nusantara Bersatu.

“Terima kasih atas dukungannya, berkaitan dengan teknis kompetisi penyelenggara Nusantara Open yang disampaikan Sekjen PSSI”, tegas Fary Djemi Francis.

Lanjut Fary, dirinya juga telah menyampaikan ide besar Prabowo Subianto mulai dari pembinaan usia dini U-16, hingga pembentukan Akademi Nusantara Bersatu. Turnamen ini nantinya akan menggunakan manajemen data base pemain (Big Data Analisis).

Dengan mengusung tagline “Sepakbola menyatukan kita”, pihaknya memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi talenta sepakbola di seluruh tanah air untuk berkembang bersama. Untuk itu dirinya mengajak seluruh pembina, klub, akademi, dan federasi untuk bersatu memajukan sepakbola Indonesia.

“Bagi pemain yang belum terpantau, pasca turnamen ini, Akademi Nusantara Bersatu akan melakukan road show ke daerah-daerah untuk menjaring talenta-talenta muda berbakat di tanah air”, lanjut Komut ASABRI.

Sekjen PSSI Yunus Nusi saat menerima Panitia Nusantara Open menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Panitia Pelaksana dan Akademi Nusantara Bersatu yang telah mempersiapkan turnamen ini.

Ia menilai turnamen U-16 dapat memberikan kontribusi signifikan bagi pembinaan sepakbola di Indonesia, terlebih dalam mencetak generasi emas pesepakbola Indonesia.

“Sebelumnya sudah ada komunikasi awal antara Pak Prabowo dan Ketum PSSI Mochamad Iriawan. Pak Prabowo siap mendukung PSSI, agar bisa menggunakan fasilitas yang ada di lapangan Polo, Hambalang miliknya sebagai kontribusi bagi perkembangan sepakbola nasional”, tegas Yunus Nusi

Lanjut Yunus, sudah ada pembicara, langkah awal yang baik dengan menggelar turnamen ini, dan selanjutnya pembentukan Akademi Nusantara Bersatu yang diinisiasi Prabowo Subanto. Untuk itu PSSI akan mendukung ide besar ini.

Kepada Sekjen dan Direktur Teknik PSSI, Ketua Panitia Aji Bintara menyampaikan dalam turnamen ini pihaknya akan menggunakan GPS performance tracker, sebuah teknologi berupa alat yang digunakan untuk melakukan tracking pemain. Hasilnya akan terintegrasi dalam big data analisa, mulai dari monitor kesehatan pemain hingga keperluan taktik.

“PSSI tentunya mendukung penerapan teknologi seperti GPS Tracker yang akan digunakan pada setiap pemain yang bertanding, ini bisa digunakan sebagai basis data scouting yang sangat akurat. Hasilnya nanti bisa juga digunakan oleh PSSI, jika dibutuhkan”, tutur Aji.

Coach Indra Safri menambahkan, pentingnya kualitas kompetisi dalam turnamen Nusantara Open 2022, karena kedepan, turnamen ini akan menjadi turnamen pra-musim resmi yang masuk dalam agenda resmi PSSI serta memiliki sinkronisasi dengan program Tim Nasional dan Kompetisi Usia Muda di Indonesia

Indra Safri yang dikenal sukses takala menukangi Timnas PSSI U-19 menjuarai AFF U-19 tahun 2013 menambahkan, PSSI tentunya akan senang, jika ada turnamen atau kompetisi yang sifatnya untuk menambah jam terbang bagi pemain muda, mereka butuh berlatih dan berkompetisi, PSSI pasti mendukung.

Hadirnya Akademi Nusantara Bersatu, menurutnya bagus saja, semakin banyak orang buat sentra-sentra pembinaan lewat akademi tentunya akan bagus bagi sepakbola Indonesia.

Nusantara Open merupakan implementasi visi Prabowo Subianto untuk mencetak generasi emas pesepakbola Indonesia, kejuaraan ini disamping memperebutkan Piala Prabowo Subianto, ajang ini untuk menjaring talenta muda terbaik (U-16), yang selanjutnya akan diberikan beasiswa berlatih di Akademi Nusantara Bersatu, hingga berlatih ke luar negeri.

Turnamen ini akan diikuti akademi sepakbola elit pro Liga 1 seperti, Persija Jakarta, Persib Bandung, Persipura Papua, PSS Sleman, PSIS Semarang, Borneo FC Kalimantan, PSM Makasar dan tim akademi sepakbola terkenal seperti, ASIOP Jakarta, ASIFA Malang, Bintang Timur Atambua, PSLS Pekanbaru, PS Ambon, ASKAB Bogor, Maluku Utara Selection, Tiga Naga Riau, dan Akademi Nusantara. ( fw)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *