Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
HeadlineLintas Provinsi

Pesan Pj. Wako Hasan ke ASN Jelang Pemilu 2024: Netral dan Tidak Terlibat Politik Praktis…

122
×

Pesan Pj. Wako Hasan ke ASN Jelang Pemilu 2024: Netral dan Tidak Terlibat Politik Praktis…

Sebarkan artikel ini

Radarmalaka.com, Tanjungpinang – Dalam rangka memastikan netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) jelang Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024, Pemerintah Kota (Pemkot) Tanjungpinang, menggelar Apel Ikrar Netralitas Pemilu.

Penjabat (Pj.) Wali Kota Tanjungpinang Hasan, membacakan Ikrar Netralitas ASN dalam Pemilu Tahun 2024, yang diikuti oleh seluruh jajaran Perangkat Daerah Pemkot Tanjungpinang, dan disaksikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Pembacaan ikrar dan penandatanganan Pakta Integritas Netralitas ASN oleh Kepala Perangkat Daerah tersebut, dilaksanakan pada apel pagi di Halaman Kantor Wali Kota Tanjungpinang, Senin, 20 November 2023.

Dalam amanatnya, Hasan menyampaikan, bahwa ASN mempunyai peran yang sangat penting dalam pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan yang bebas dari intervensi politik.

“Netralitas perlu untuk dikedepankan selama penyelenggaraan Pemilu nanti, mengingat netralitas ASN merupakan pilar krusial dalam penyelenggaraan pemerintah. Untuk itu, kita harus bersikap netral dan tidak terlibat dalam kegiatan politik, terutama selama proses pelaksanaan Pemilu,” ujar Hasan.

Hasan mengatakan, untuk memperkuat dasar hukum netralitas ASN, Pemerintah Pusat telah mengeluarkan pedoman pembinaan dan pengawasan netralitas pegawai ASN dalam penyelenggaraan Pemilu dalam bentuk Surat Keputusan Bersama (SKB) lima institusi negara, yaitu Kementerian PAN dan RB, Kementeeian Dalam Negeri, Badan Kepegawaian Negara (BKN), Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) dan Bawaslu.

“SKB ini bertujuan untuk menciptakan penyelenggaraan Pemilu dan Pemilu Kepala Daerah (Pemilukada) yang netral, objektif dan akuntabel. Selain itu, untuk membangun sinergitas, meningkatkan efektivitas dan efisiensi Pemerintah Pusat dan Daerah dalam melakukan pembinaan, pengawasan, penanganan pengaduan untuk mewujudkan kepastian hukum terhadap penanganan pelanggaran asas netralitas pegawai ASN,” jelas Hasan.

Menurut Hasan, untuk memperkuat hal tersebut, Pemkot Tanjungpinang juga telah melakukan upaya-upaya terhadap netralitas ASN.

“Sebagai langkah responsif dan dukungan penuh pelaksanaan penyelenggaraan Pemilu dan Pemilukada, Pemerintah Kota Tanjungpinang telah menerbitkan Surat Edaran Wali Kota Tanjungpinang tetang Netralitas ASN, termasuk hari ini dilaksanakan Apel Ikrar Netralitas ASN yang diikuti seluruh pegawai di Lingkungan Pemerintah Kota Tanjungpinang. Diharapkan, ikrar yang diucapkan bersama dapat dilaksanakan demi berjalannya proses demokrasi dengan aman dan tentram sesuai dengan regulasi yang ada,” ujar Hasan.

Hasan juga mengimbau ASN untuk tetap pada kedudukan profesional dan tidak memihak pada kontestan politik yang akan bertanding di Pemilu maupun Pemilukada.

“Di sini kita semua sepakat, biarlah siapapun yang bertanding baik tingkat pusat, daerah atau legislatif, proses itu untuk menentukan kader-kader pemimpin yang terbaik. Tapi kita sebagai ASN yang mengawasi jalannya roda pemerintahan harus tetap pada posisi netral siapapun juga pemenangnya,” pungkas Hasan.

Adapun ikrar netralitas ASN yang dibacakan sebagai berikut:

1. Menjaga dan menegakkan prinsip netralitas Pegawai Aparatur Sipil Negara dalam melaksanakan fungsi pelayanan publik, baik sebelum, selama maupun sesudah pelaksanaan Pemilu dan Pemilihan Tahun 2024.

2. Menghindari konflik kepentingan, tidak melakukan praktik-praktik intimidasi dan ancaman kepada Pegawai ASN dan seluruh elemen masyarakat serta tidak memihak kepada pasangan calon tertentu.

3. Menggunakan media sosial secara bijak, tidak dipergunakan untuk kepentingan pasangan calon tertentu, tidak menyebarkan ujaran kebencian serta berita bohong.

4. Menolak politik uang dan segala jenis pemberian dalam bentuk apapun.

Editor: Budi Adriansyah
Sumber: Diskominfo Kota Tanjungpinang