Radarmalaka.com, Jakarta – Pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2019, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) meraih suara rendah.
Demikian dikatakan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono. Namun, kata Mardiono, dirinya yakin PPP akan berada di posisi teratas dalam Pemilu 2024 yang akan datang.
“PPP adalah partai yang telah berusia 50 tahun. Di usianya yang ke 50 tentu sudah mengalami jatuh bangun,” kata Mardiono dalam diskusi bertajuk ‘Milenial & Gen Z Ngobrol Bareng Pak Mar’ di Dion Senayan Park, Jakarta, Senin, 27 Maret 2023.
Selama ini, kata Mardiono, PPP selalu berada di posisi menengah hingga atas dalam pemilu. Namun, pada Pemilu 2019, PPP berada di posisi bawah.
“PPP selalu ada di posisi papan menengah dan atas. Tetapi hasil pemilu yang kita peroleh di 2019 yang lalu kita memang ada di posisi bawah, itulah perjuangan,” kata Mardiono, dikutip dari detik.com.
Tidak menyerah, Mardiono yakin roda akan selalu berputar. Sehingga, Mardiono tegaskan, bahwa kekuasaan akan terus berganti, dan partainya (PPP) bisa berada di posisi atas.
“Tetapi saya yakini, bahwa hidup ini roda selalu akan berputar. Dan Insya Allah, sekarang kami ada di bawah, Insya Alla, besok kami akan naik ke atas. Itu sudah pasti. Itu sunatullah kekuasaan, semuanya akan tergulirkan,” tandas Mardiono.
Program Green Action PPP
Di hari yang sama, PPP juga meluncurkan program Green Action sebagai upaya menggaet milenial. Program tersebut, kata Mardiono, PPP akan lebih giat melakukan pendekatan ke para milenial.
“Malam hari ini melakukan launching Green Action. Green Action ini adalah hijau yang bergerak, yaitu merupakan pergerakan untuk merekrut dan juga memobilisasi PPP terhadap milenial,” kata Mardiono.
Dalam kesempatan tersebut, Mardiono mengajak kaum milenial untuk bergabung dengan partainya (PPP). Baik yang ada di daerah ataupun pusat.
“Mengajak juga milenial untuk bergabung bersama PPP, baik di pusat maupun daerah. Baik itu yang nanti akan mencalonkan di legislatif ataupun eksekutif,” kata Mardiono.
Menurut Mardiono, dirinya menyadari, bahwa nantinya kaum milenial yang akan memimpin Indonesia. Oleh karena itu, para milenial haruslah dirangkul.
“Ini tidak boleh kita munafikan, bahwa nanti akan memegang pucuk pimpinan negeri ini adalah kaum milenial,” tandas Mardiono.
Sementara, salah satu Calon Muda Milenial dari Kota Tanjungpinang Cut Nisa Azzahra, yang hadir dalam kegiatan tersebut, mengaku tersanjung dan sangat senang bisa ‘ngobrol’ bareng dengan Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono dan Ketua Harian di Tingkat DPP PPP serta Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) PPP lainnya.
“Senang sekali, bisa berkumpul dengan Bapak Mardiono, Ketua Harian PPP, para Bacaleg, dan ada juga Aditya dari jakarta, milleneal muda juga, dan artis lawak terkenal Ucok Baba,” ungkap Nisa. Diketahui, Nisa juga akan maju dari PPP untuk Daerah Pemilihan (Dapil) Tanjungpinang Timur.
Hadir sebagai pembicara, Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir, Wagub Sumatera Utara Audy Joinaldy, Staf Khusus atau Tenaga Ahli di BNPB Gusti Ega Putrawan Yudhoningrat, pengamat politik Aljabar Strategic Arifki Chaniago, dan Bacaleg PPP Aditya Herpavi.
Editor: Budi Adriansyah