Radarmalaka.com, Tanjungpinang – Asisten III Sekretariat Daerah Kota Tanjungpinang Augus Raja Unggul, meninjau pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM), yang dilaksanakan di Lapangan Tugu KB, Jalan Sultan Mahmud, Tanjung Unggat, Gang Bluntas, Kota Tanjungpinang, Kamis, 7 Desember 2023.
Dalam kesempatan itu, Augus tampak mempertanyakan sejumlah barang dagangan pada pedagang yang berjualan di GPM.
Augus menyebut, bahwa GPM yang dihelat oleh Dinas Pertanian Pangan Dan Perikanan (DP3) Kota Tanjungpinang itu, merupakan GPM yang sudah sekian kalinya dilakukan.
“Alhamdulillah, GPM ini kita lihat, disambut baik oleh masyarakat,” ujar Augus.
Hal itu kata Augus, terlihat dari ramainya masyarakat yang datang ke GPM, bahkan dalam hitungan jam saja sebagian besar komoditas pangan yang dijual habis dibeli masyarakat.
“Ini artinya, bahwa program ini sangat baik dan bermanfaat bagi masyarakat, terutama dalam memenuhi kebutuhan pangan di tengah kondisi ekonomi yang sangat rentan terpicu gejolak harga dan inflasi, terutama menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru tahun ini,” ujar Augus.
Augus berharap, melalui program ini, stabilitas harga pangan dan pengendalian inflasi dapat optimal di Kota Tanjungpinang.
Di tempat yang sama, Sekretaris DP3 Kota Tanjungpinang Arlius menyampaikan, GPM yang digelar ini bersumber dari Dana Insentif Daerah (DID), yang dilaksanakan sebanyak 4 kali.
“GPM ini dibuat bertujuan untuk membantu meringankan beban masyarakat, karena harganya jauh di bawah harga pasar,” sebut Arlius.
Menurut Arlius, harga-harga bahan pokok ini bisa murah, karena pihaknya melibatkan distributor serta kelompok tani di bawah binaan DP3 Kota Tanjungpinang.
Untuk diketahui, harga cabai merah dijual seharga Rp70 ribu per kilogram, cabai hijau Rp38 ribu per kilogram, telur satu papan Rp46 ribu.
Lalu, daging ayam beku Rp35 ribu per 9 ons dan beras Stabilitas Pasokan Harga Pangan (SPHP) Rp53 ribu per 5 kilogram.
Editor: Budi Adriansyah
Sumber: Diskominfo Kota Tanjungpinang