Solo – Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN Indonesia) M. Arsjad Rasjid P.M. membuka secara daring Digitalisasi Nusantara Expo & Summit 2022. Acara yang merupakan side event G20, mengangkat tema Peran Pemerintah Pusat Dalam Transformasi Digital di Seluruh Indonesia, dilangsungkan di Kota Solo 29 – 31 Maret 2022.
Gelaran Digitalisasi Nusantara Expo dan Summit 2022 juga punya FORUM B20 Indonesia yang menampilkan tema menarik “How to Bridge Technoloy Implementation to the Regional Areas in Indonesia”, yang menampilkan Aldi Haryopratomo (Board of Halodoc) dan Gibran Rakabuming sebagai Walikota Surakarta.
Sebagai sebuah organisasi nirlaba yang memiliki tujuan untuk memberikan edukasi dan membantu mewujudkan perempuan Indonesia agar memiliki kesempatan yang sama dan bisa sejajar dalam memberikan kontribusi bagi kemajuan bangsa dan Negara, Perempuan Indonesia Maju turut berkolaborasi bersama dengan sejumlah stake holder demi terlaksananya kegiatan yang merupakan bagian dari side event G20
Perempuan Indonesia Maju (PIM) bekerjasama dengan sejumlah UMKM di Solo seperti Rafinda dan Jumputan Cinderelas yang dikoordinasikan oleh Yuli Tjahja Purnamasari menampilkan kerajinan asli solo seperti kain batik, kain eco print, aksesories, tas, selendang dan sejumlah produk ciri khas solo untuk dipamerkan pada booth PIM di acara ini.
“Sebagai organisasi perempuan yang mengedepankan akselerasi digital seutuhnya untuk kaum perempuan Indonesia, Perempuan Indonesia Maju sangat mendukung gelaran Digitalisasi Nusantara Expo dan Summit 2022 untuk memudahkan perempuan kian melek digital di tengah kemajuan zaman, kamipun meluncurkan situs website yang baru www.pim.or.id sebagai sarana informasi dan komunikasi digital bagi para anggota, mitra dan stakeholders”, kata Ketua Umum PIM, Lana Koentjoro.
Saat ini Perempuan Indonesia Maju sudah memiliki beberapa ranting baik di Indonesia maupun di Luar Negeri yang secara aktif mengadakan berbagai aktivitas nirlaba bagi para anggotanya sebagai sokongan bagi para Perempuan Indonesia yang membentang di berbagai daerah Provinsi Kabupaten Kota di Indonesia hingga di manca negara seperti Hongkong, Amerika Serikat, Belanda dan Prancis.
Hadir mewakili DPP PIM, Febriyanti Prisca Sutikno selaku Wakil Ketua Umum Bidang Hukum dan HAM, serta Humas Rachel Octavia yang merupakan salah satu penggagas Infina sebuah platform digital yang mendukung para UMKM Indonesia dalam bidang pemasaran dan mempertemukannya dengan para influencer di seluruh Indonesia, Infina merupakan mitra PIM untuk percepatan digitalisasi UMKM di Indonesia.
Lana berharap akan semakin banyak perempuan yang memiliki semangat untuk bergabung dalam komunitas dan turut membangun sesama perempuan Indonesia sehingga bisa mewujudkan perempuan Indonesia yang lebih berdaya. “Kami tidak akan pernah berhenti untuk mengajak para perempuan Indonesia bergabung menjadi anggota PIM, dengan mengisi formulir pendaftaran yang ada pada website WWW.PIM.OR.ID dan ini tanpa dipungut biaya apapun”, tutup Lana. ( fw)