Radar Malaka, Batam – Pada hari Ahad, 22 September 2024, Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad, menghadiri acara peresmian jalan menuju Rumah Gadang Ikatan Keluarga Luak Agam (IKLA) di Kota Batam.
Keluarga besar Luak Agam menyambut kehadiran Ansar dengan antusias. Acara peresmian ini dilaksanakan di Rumah Gadang IKLA, Jalan Marina, Kota Batam.
Akses jalan yang diresmikan memiliki panjang 400 meter dan lebar 6 meter. Jalan masuk menuju Rumah Gadang dibangun dengan anggaran senilai Rp2,5 miliar dari APBD Provinsi Kepri Tahun Anggaran 2024.
“Tepat setahun yang lalu, kondisi jalan menuju Rumah Gadang masih belum layak. Dan Alhamdulillah kali ini kita sudah dapat merasakan akses jalan yang lebih layak. Semoga dengan terbukanya akses jalan ini semakin mempermudah akses keluar masuk masyarakat dan juga bisa membuka akses ekonomi masyarakat di sekitar sini,” harap Ansar.
Tokoh masyarakat Luak Agam, Irwansyah, menyampaikan rasa bahagia dan terima kasih atas pemberian akses yang lebih layak oleh Pemerintah Provinsi Kepri menuju rumah Gadang milik IKLA.
“Alhamdulillah, akhirnya kami masyarakat Luak Agam yang ada di Kota Batam ini dapat menggunakan akses jalan yang layak. Permintaan pembangunan jalan ini sendiri sudah kami ajukan kurang lebih selama 14 tahun, dimulai dari Bapak Gubenur Alm. Muhammad Sani dan akhirnya hari ini dapat terealisasikan di bawah kepemimpinan Bapak Gubernur Ansar, sekali lagi kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Gubernur,” ujarnya.
Ansar juga memaparkan berbagai program dan kegiatan yang sedang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Kepri, seperti SPP Gratis untuk siswa di Sekolah naungan provinsi, bantuan pinjaman UMKM dengan bunga 0 persen, pengoperasian Rumah Singgah di Jakarta dan Batam, pembangunan Rumah Sakit Jiwa, pemberian BPJS untuk masyarakat nelayan dan petani.
Hadir dalam acara tersebut Kapolda Kepri, Tim Percepatan Pembangunan Kepri, Anggota DPRD Kota Batam, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kepri, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepri, tokoh masyarakat Agam, tokoh masyarakat Minang serta beberapa tamu undangan lainnya.
Editor: Budi Adriansyah
Penulis: Im
