Scroll untuk baca artikel
HeadlineLintas Provinsi

Kapolri dan Panglima TNI Sepakat Investigasi Tuntas Insiden Penembakan Tiga Polisi di Lampung

45
×

Kapolri dan Panglima TNI Sepakat Investigasi Tuntas Insiden Penembakan Tiga Polisi di Lampung

Sebarkan artikel ini

Radar Malaka, Jakarta – Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo bersama Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto berkomitmen untuk mengusut tuntas insiden penembakan tiga anggota Polri oleh oknum personel TNI di Kabupaten Way Kanan, Lampung.

Kedua pimpinan tertinggi institusi tersebut menegaskan bahwa investigasi akan dilakukan secara menyeluruh dan transparan.

Kapolri menuturkan bahwa saat ini Kapolda Lampung dan Danrem setempat terus melakukan penyelidikan guna mengungkap seluruh fakta di lapangan.

Dia menegaskan bahwa sinergi antara Polri dan TNI tetap menjadi prioritas utama dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

“Saya kira hari ini Pak Kapolda dan Pak Danrem sedang terus melakukan investigasi. Saya bersama Bapak Panglima sudah sepakat untuk menuntaskan kasus ini secara bersama-sama serta mengungkap semua hal yang ditemukan di lapangan,” ujar Kapolri pada Selasa, 18 Maret 2025.

Lebih lanjut, Kapolri mengimbau seluruh jajaran kepolisian untuk tetap menjalankan tugas dengan profesionalisme, semangat, dan kewaspadaan tinggi.

Dia juga menekankan pentingnya menjaga sinergitas dan soliditas antara Polri dan TNI demi kepentingan rakyat.

“Kami selalu mendorong seluruh anggota untuk bekerja dengan baik, penuh semangat, serta tetap berhati-hati. Yang terpenting adalah menjaga sinergitas dan soliditas demi kepentingan masyarakat,” tegasnya.

Diketahui, insiden tragis ini terjadi saat ketiga anggota kepolisian sedang melaksanakan penggerebekan praktik judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Way Kanan. Mereka gugur dalam tugas setelah diduga ditembak oleh oknum anggota TNI.

Ketiga anggota kepolisian yang gugur, yakni AKP (Anumerta) Lusiyanto, Aipda (Anumerta) Petrus Apriyanto, dan Briptu (Anumerta) M. Ghalib Surya Ganta, telah dianugerahi kenaikan pangkat anumerta sebagai bentuk penghormatan atas jasa dan pengorbanan mereka.

Sementara itu, oknum anggota TNI yang diduga sebagai pelaku penembakan telah diamankan dan saat ini ditahan di Denpom Lampung guna menjalani proses hukum lebih lanjut.

Editor: Budi Adriansyah